Friday 22 May 2009

MANFAAT BUAH MELON

Siapa yang tidak suka pada buah melon? Benarkah diantara Anda ada yang tidak suka? Apa yang menyebabkan Anda tidak suka?
Menurut survey ternyata orang yang tidak suka melon, alasannya hanya karena baunya harum. Kata mereka, makan buah yang harum (wangi) rasanya kok seperti ada parfumnya. Ternyata pula sebagian dari mereka memang tidak suka makanan yang wangi, seperti makanan yang diberi vanili. Diantara mereka juga ada yang tidak suka parfum yang terlalu wangi, bahkan ada yang tidak suka pakai parfum.
Namun, cukup banyak orang yang suka pada buah melon. Mengapa? Buah ini segar sekali, banyak airnya, sejuk walaupun baru dikupas dan belum didinginkan di almari es. Manis dan harum baunya. Orang sering makan buah ini secara langsung, hanya dikupas kulitnya. Ada juga yang dipotong kecil-kecil baru dimakan. Es buah yang dijual atau disajikan di suatu pesta seringkali dicampur dengan melon.
Buah ini berkhasiat lho, dapat meredakan rasa panas di dalam perut. Sewaktu kita makan buah ini, rasa sejuk dan segar itu sampai ke perut. Cobalah makan melon, perhatikan sejenak, Anda akan membuktikan sendiri bahwa perut kita terasa enak, dingin, dan kita rasakan perut menjadi ringan. Melon juga dapat meredakan panas dalam atau sariawan.

Buah ini mengandung Vitamin A, B, dan C. Berarti berkhasiat untuk menghaluskan kulit, menyehatkan mata, daya tahan tubuh kita meningkat, kita tidak mudah capek, otot-otot bekerja dengan baik, kita tidak mudah terserang flu, anti oksidannya cukup membantu menghindarkan diri kita dari proses oksidasi yang berlebihan. Kalau kita sering mengkonsumsi melon, tentu reaksi-reaksi yang menyebabkan kulit mudah keriput dapat dicegah.

Sejumlah protein juga terdapat pada melon. Setiap hari kita harus mengkonsumsi protein. Umumnya protein hewani yang menjadi pilihan kita, sedang protein nabati itu lebih baik dari protein hewani.

Melon juga mengandung kalsium dan fosfor. Sebagai mineral, kalsium dan fosfor dalam melon berupa larutan garam yang bersifat basa, karena kalsium membentuk kation dan fosfor membentuk anion. Ion-ion kalsium dalam air stabil, sedang ion-ion fosfat kurang stabil, bereaksi dengan air, yang terkenal sebagai hidrolisis. Oleh karena itu, melon bersifat basa sehingga dapat menetralkan asam lambung yang berlebihan. Mineral ini juga dapat menyembuhkan sembelit. Peningkatan asam lambung perlu diturunkan karena menggangu pencernaan.
Kandungan nutrisi melon meliputi 15 mg kalsium; 25 mg fosfor; 0,5 mg besi; 34 mg Vitamin C; 640 mg I.U Vitamin A; dan 0,03 mg Vitamin B1. Katakanlah seminggu 2 x makan sepotong melon (1/4 dari buah yang ukurannya kecil) dapat menyehatkan. Hari-hari yang lain dianjurkan tetap makan buah, dapat divariasi. Sebaiknya, apabila suatu hari kita tidak sempat membeli buah, makanan kita perlu divariasi dengan sayur, karena serat dan mineralnya kita perlukan.

Melon mengandung antikoagulan, yaitu adenosine. Oleh karena itu melon dapat mencegah koagulasi (penggumpalan) sel darah yang dapat memicu terjadinya stroke pada penderita tekanan darah tinggi dan jantung.

Melon juga mengandung karotenoid yang tergolong tinggi sehingga dapat mencegah kanker, terutama kanker paru-paru.

Melon mempunyai daya diuretik yang sangat baik sehingga dapat menyembuhkan penyakit ginjal dan eksim yang parah dan akut. Jika dikombinasikan dengan lemon, melon dapat membasmi asam urat. Bagi orang yang menderita penyakit di atas, sebaiknya mengkonsumsi sepotong melon setiap pagi.

No comments:

Post a Comment